Seiring populernya OS Android yang menawarkan open source, jadilah tablet kini tampil lebih merakyat, variasi harga yang ditawarkan pun kini kian terbilang miring. Bila dahulu tablet berharga diatas Rp4 jutaan, kini banyak berseliweran tablet Android yang dijual mulai dari harga Rp1 jutaan. Meski begitu, ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan sebelum membelinya. sebagai konsumen anda harus cermat untuk memilih produk mana yang memang pas untuk kebutuhan. Memang prinsip ‘harga menentukan kualitas’ tak bisa dihilangkan, tapi lewat tips ini diharapkan anda dapat memilih dan memilah produk tablet mana yang terbaik dan pas sesuai dengan kebutuhan.
Untuk memilih tablet android yang tepat simak Tips berikut ini:
1. Merk
Jika anda adalah orang yang mementingkan merk, pilihlah tablet Android dari merk yang sudah terpercaya. Lihat sejarah merk itu. Kalo sebelumnya merk itu sudah produksi tablet android, maka bisa dipertimbangkan buat dipilih karena lebih kredibel dan makin kesini banyak pengembangan dari produk sebelumnya. Merk yang besar juga memiliki beberapa poin penting:
•Lokasi service center: biasanya merk terkenal didukung oleh lokasi service center yang banyak dan pelayanannya oke. Jadi segala urusan konsultasi sampai memperbaiki tablet bisa lebih mudah, terjangkau dan terpercaya.
•Nilai jual kembali: kalo Android merk terkenal, lebih gampang dijual lagi dan harganya cenderung stabil.
•Ketersediaan aksesoris: aksesoris dari merk terkenal lebih gampang dan banyak ditemukan. Misalnya sarung silicon, sarung kulit, dll.
Perlu dicatat, meski ada tablet yang diluncurkan oleh vendor merek lokal, bukan berarti tablet itu dibuat sendiri oleh vendor yang bersangkutan, melainkan tablet tersebut dibuat oleh vendor lain (pihak ketiga). Jadi walau anda jumpai tablet berharga ‘murah’ tapi mengusung prosesor dari Qualcomm, itu bisa menjadi poin yang positif untuk anda hitung sebagai kekuatan.
2. O.S
Pilih tablet Android dengan O.S yang tepat. Umumnya tablet-tablet Android middle low yang dijual saat ini paling rendah mengusung versi 2.2 (Froyo). Pastikan bahwa versi yang anda beli memang Froyo, dan jangan lupa untuk tanyakan ke pihak penjual, apakah versi Froyo di tablet tersebut dapat di upgrade ke versi 2.3 (Gingerbread).Tapi lebih disarankan untuk mencari tablet Android yang ber-OS Honeycomb atau Ice Cream Sandwich karena lebih optimal.
3. Ukuran
Pastikan tujuan anda membeli tablet, jika anda mementingkan kenyamanan untuk multimedia entertainment, pilih tablet dengan ukuran besar, misalnya 10.1 inchi bisa jadi pilihan. Kalau ingin yang lebih praktis, ukuran 7 inchi pas untuk di kantong baju atau bahkan celana. Atau alternatif lain yang cukup praktis tapi gak terlalu besar, ada pilihan ukuran 8.9 inchi.
4. Prosesor
Prosesor adalah otaknya sebuah tablet, semakin tinggi prosesor, maka kinerjanya akan semakin
cepat dan responsif terhadap aplikasi-aplikasi yang dijalankan. Siapa yang mau browsing atau buka apps dengan kondisi lemot? Nah ini terkait dengan prosesornya. Rekomendasinya adalah tablet dengan prosesor di atas 600Mhz. Yang sedang booming saat ini adalah 1.2 Ghz dual processor atau 1.4 Ghz dual processor.
5. RAM
Semakin besar RAM, semakin bagus performa tablet. Apalagi ketika membuka beberapa aplikasi bersamaan. Kapasitas RAM yang umumnya digunakan adalah 128 MB, 256 MB, 512 MB dan 1 GB. Disarankan membeli tablet Android yang memiliki kapasitas RAM minimal 256 MB.
6. Dukungan Komunitas
Kalau sudah ada tablet Android inceran, disarankan untuk bergabung dengan komunitas-komunitas atau penggemar dari Android, akan lebih baik bila anda cari komunitas atau forum yang spesifik pada merek dan tipe tablet tersebut. Dengan mengikuti pembicaraan di komunitas, sedikit banyak wawasan anda akan tablet tersebut akan terbuka lebih luas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar